Ciri Mobil Bekas Kecelakaan
Ciri Mobil Bekas Kecelakaan – Di pasar mobil bekas, biasanya ada saja kendaraan yang dijual adalah mobil bekas kecelakaan. Bentuknya memang sulit dibedakan secara sekilas, bodi yang tadinya hancur karena kecelakaan bisa saja diperbaiki dan juga dipoles kembali. Mesin yang rusak pun sama. Namun jangan khawatir, ternyata ciri-ciri mobil bekas kecelakaan ini masih bisa dilihat dan dirasakan jika teliti.
Pasar mobil bekas memang sulit untuk ditebak, jenis dan kondisi dari mobil yang mereka jualpun sangatlah beragam. Kendaraan yang dijual adalah mobil yang sudah pernah digunakan oleh orang lain, hal tersebur membuat kamu harus lebih cermat ketika memilih. Tidak ada yang tahu apabila dari luar mobil tampak baik-baik saja, namun ternyata sebelumnya sudah pernah terkena banjir ataupun kecelakaan.
Daftar Isi Konten
Maka dari itu, kamu perlu perhatikan ciri-ciri mobil bekas kecelakaan yang mungkin bisa membantu kamu ketika memilih mobil bekas yang diinginkan. Untuk ulasannya bisa kamu simak di bawah ini :
Bodi mobil adalah komponen yang mendapatkan efek paling buruk jika terjadi kecelakaan. Bagian bodi luar bisa mengalami penyok hingga pecah atau remuk akibat terkena hantaman yang cukup keras. Setelah dipoles, kondisi bodi eksterior mobil bekas kecelakaan tak bisa kembali 100%.
Salah satu ciri mobil bekas kecelakaan adalah kamu bisa melihat kondisi bodi yang tak sesuai pada bagian lekukan. Jika tabrakan terjadi cukup keras, maka akan ada panel bodi yang bergeser atau diganti. Hal tersebut mengakibatkan bagian sambungan bodi mobil bekas kecelakaan menjadi tidak rata atau celah antar panelnya tidak simetris.
Selain itu, perhatikan juga bekas perbaikan seperti dempul yang tebal pada bagian bodi dan juga panel bodi yang tidak original lagi. Salah satu tips untuk ketahui mobil bekas kecelakaan adalah dengan cara mengecek sealer pada kap atau daun pintu masih original atau tidak.
Kaca mobil bagian depan dan belakang juga kerap terkena efek parah dari tabrakan. Maka dari itu, kamu juga bisa melakukan pengecekan pada kedua bagian tersebut. Jika posisi kaca tak presisi, itu bisa jadi salah satu ciri-ciri mobil bekas kecelakaan.
Jika bagian pilar bodi ada bekas perbaikan seperti dempulan, maka sudah pasti mobil tersebut adalah mobil bekas kecelakaan. Alasannya adalah karena pilar pada bodi mobil adalah bagian yang jarang terkena imbas kecelakaan. Kecuali jika mobil tersebut mengalami tabrakan yang kencang dari sisi samping atau pernah terbalik.
Mobil bekas kecelakaan biasanya akan terdapat bekas perbaikan pada bagian rangka mobil yang terkena tabrak. Cacat ini merupakan cacat yang bersifat permanen karena rangka mobil tidak bisa diganti. Kamu bisa melihat kondisi rangka mobil dengan cara memeriksa di kolong mobil, ruang mesin, dan juga bagasi. Apabila ada bekas las ataupun ketokan, maka mungkin bisa jadi mobil tersebut pernah mengalami kecelakaan.
Ciri-ciri mobil bekas kecelakaan terakhir adalah ketika mobil tersebut dikendarai maka tidak stabil. Coba saja kamu naikan kecepatan mobil sampai hingga 60 kilometer perjam di jalan lurus. Jika terasa oleng dan tak seimbang, ada kemungkinan bahwa mobil tersebut pernah kecelakaan.
Hal tersebut terjadi karena tabrakan besar yang merusak struktur sumbu roda, sasis, atau dudukan shockbreaker mobil. Tabrakan pada titik-titik tersebut bisa membuat fungsi mobil terganggu ketika dikendarai.
Postingan ini diubah pada 3 Oktober 2020 17:39
Saat hujan deras, berkendara merupakan hal yang sangat berisiko tinggi. Hal ini dikarenakan jalanan yang…
Mobil dengan kabin luas merupakan dambaan dari setiap Ibu-Ibu. Hal ini berbanding terbalik saat kamu…
Service mobil merupakan kegiatan yang perlu dilakukan oleh setiap pemilik mobil. Tujuannya agar performa mobil…
Water repellent merupakan cairan untuk mencegah air menempel pada kaca mobil yang berbentuk seperti daun…
Ban mobil merupakan salah satu komponen yang memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan suatu kendaraan.…
Fungsi spoiler mobil adalah untuk menambah downforce atau tekanan ke bawah mobil. Hal ini tentu…