Ketahui Ciri Mobil Bekas Tabrakan Sebelum Membelinya

Ada sejumlah ciri mobil bekas tabrakan yang bisa kamu perhatikan sebelum membelinya. Sebab, dari sisi kondisinya pun terkadang ada beberapa bagian yang sudah tidak sempurna. Hal ini lah yang membuat pembeli mobil bekas kecewa karena tidak sesuai dengan harapan. Apalagi, jika kamu tidak mengetahui serta memperhatikan sebelumnya dan sudah terlanjur membelinya. Dengan demikian, untuk meminimalisir hal ini maka kamu harus memperhatikan dengan baik kondisi mobil tersebut sebelum membelinya.

Bagaimana Ciri Mobil Bekas Tabrakan?

Nah ada beberapa ciri mobil bekas tabrakan yang bisa kamu perhatikan sebelum membeli mobil tersebut. Simak berikut ini penjelasannya.

Cat Bodi Mobil

Kamu bisa memperhatikan apakah terdapat karat pada beberapa bagian seperti panel bodi, komponen sistem rem dan lain sebagainya. Selain itu, perhatikan pula gradasi warna pada bodi mobil tersebut. Mobil bekas tabrakan yang sudah diperbaiki maka akan terlihat perbedaan warna antara bagian yang satu dengan yang lainnya.

Cacat Pada Bodi Mobil

Salah satu ciri mobil bekas tabrakan lainnya yang bisa kamu perhatikan, yakni dapat dilihat dari kondisi bodi mobil yang tidak sesuai pada bagian lekukannya. Jika tabrakannya cukup keras, maka akan ada panel bodi yang bergeser atau diganti. Nah kerap kali, bagian tersebut menjadi tampak tidak rata atau celah antar panelnya menjadi tidak simetris. Selain itu perhatikan pula sealer pada kap atau daun pintu mobil, apakah masih orisinil atau tidak.

Kaca Depan dan Belakang

Jika mobil tersebut pernah mengalami kecelakaan parah hingga membuat kaca mobil pecah, maka posisi pemasangannya biasanya tidak akan berada di posisi yang baik. Kamu pun bisa memeriksanya dengan cara menyemprotkan air pada bagian kaca tersebut. Apabila pemasangan kaca ini kurang baik maka air akan merembes lewat celah pada bagian kaca.

Tidak Stabil Saat Dikendarai

Dalam hal ini, kamu bisa mencoba untuk memacu kecepatan mobil kamu hingga 60 km/jam pada kondisi jalanan yang lurus. Apabila terasa goyang dan tidak seimbang, bisa jadi merupakan pertanda jika mobil tersebut merupakan mobil bekas tabrakan. Sebab, tabrakan dapat merusak struktur sasis, sumbu roda atau bahkan dudukan shockbreaker pada mobil.