Gigi Netral Saat Turunan
Gigi Netral Saat Turunan – Kondisi jalan yang terdapat di Indonesia memang memiliki kontur berbeda-beda. Ada jalan yang lurus, berkelok, ada juga yang naik turun seperti jalanan di perbukitan atau wilayah pegunungan. Di setiap medan jalan yang berbeda ini tentu saja pengemudi wajib fokus dan juga waspada. Terlebih untuk jalan yang naik turun, namun selain kewaspadaan yang ditingkatkan, pengemudi juga perlu sebuah teknik yang tepat.
Hal ini diperlukan karena apabila salah teknik saat melewati jalan seperti turunan, bisa mengakibatkan risiko yang berpotensi untuk menyebabkan terjadinya sebuah kecelakaan. Salah satu teknik atau cara yang biasa dilakukan oleh para pengemudi saat menuruni jalanan adalah menetralkan transmisi manual. Banyak yang menganggap bahwa teknik ini bisa meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Baca Juga: Cara Merawat Velg Mobil Saat Musim Hujan
Asumsi mengenai teknik gigi netral saat turunan memang tidak sepenuhnya salah, namun bukan berarti tindakan ini bisa dibenarkan. Karena yang seperti sudah dijelaskan sebelumnya, hal ini sangat berbahaya apabila dilakukan. Jalan yang menurun panjang dan juga terjal apabila hanya mengandalkan rem saja, bisa panas dan berpotensi vapor lock.
Jadi ada baiknya tetap menggunakan transmisi agar bisa membantu proses pengereman dengan engine brake. Namun berbicara kehematan bahan bakar, posisi transmisi netral memiliki pengaruh yang sangat kecil sekali.
Sementara itu dilansir melalui laman resmi Kompas, menetralkan persneling pada saat jalan yang landai untuk memanfaatkan momentum kendaraan (rolling) memang bisa membuat penggunaan BBM menjadi hemat. Namun, lakukan teknik ini hanya ketika kondisi jalan landai serta jarak di depan sangat aman.
Dan untuk kondisi jalan yang menurun, teknik ini sangat tidak diperbolehkan. Hal ini karena mobil bisa meluncur begitu saja dengan kecepatan tinggi sehingga bisa menimbulkan risiko kecelakaan apabila menetralkan persneling. Engine brake dan juga pengereman sangat diperlukan dalam kondisi jalan yang menurun, jadi jangan coba-coba untuk menetralkan transmisi saat di turunan.
Sebagai pengemudi memang perlu memiliki tingkat konsentrasi dan kewaspadaan yang tinggi. Termasuk untuk melihat rambu peringatan yang menyatakan bahwa di depan terdapat jalan turunan, ada baiknya segera lepaskan gas untuk mengurangi kecepatan mobil. Ketika kecepatan kendaraan sudah sesuai, maka silakan turunkan persneling ke gigi yang lebih rendah untuk mendapatkan efek pengereman mesin. Apabila diperlukan, tambahkan injakan rem dan jangan pernah untuk menetralkan transmisi.
Saat hujan deras, berkendara merupakan hal yang sangat berisiko tinggi. Hal ini dikarenakan jalanan yang…
Mobil dengan kabin luas merupakan dambaan dari setiap Ibu-Ibu. Hal ini berbanding terbalik saat kamu…
Service mobil merupakan kegiatan yang perlu dilakukan oleh setiap pemilik mobil. Tujuannya agar performa mobil…
Water repellent merupakan cairan untuk mencegah air menempel pada kaca mobil yang berbentuk seperti daun…
Ban mobil merupakan salah satu komponen yang memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan suatu kendaraan.…
Fungsi spoiler mobil adalah untuk menambah downforce atau tekanan ke bawah mobil. Hal ini tentu…